7 Pelajaran Dapat Diambil Dari Larangan Game Online di Cina

7 Pelajaran Dapat Diambil Dari Larangan Game Online di Cina

7 Pelajaran Dapat Diambil Dari Larangan Game Online di Cina – Bro, kalian  pasti sudah dengar tentang larangan game online di Cina, kan? Nah, jadi begini, ceritanya pemerintah Cina lagi gencar-genjarnya kontrol game online. Pemerintah melarang game-game yang bisa bikin anak muda kecanduan dan tidak produktif. Tujuan mereka untuk memberi pelajaran yang sangat  penting  bagi generasi muda Cina.

Pelajaran yang bisa diambil soal keseimbangan antara hiburan dan tanggung jawab. Dengan melarang game online berlebihan, pemerintah Cina mencoba menunjukkan kalau ada hal-hal lain yang lebih penting di dunia nyata. Mereka ingin anak-anak muda lebih fokus sama pendidikan dan karier mereka, daripada hanya main game terus.

Ini juga memebahas soal privasi dan keamanan data. Pemerintah Cina mau jaga data para gamer biar tidak terakses sama pihak ketiga yang tidak bertanggung jawab. Itu artinya mereka mengajarkan kita kalau kita harus lebih hati-hati soal privasi dan tidak sembarangan memberi data pribadi di internet.

Selanjutnya, penting buat dipahami bahwa regulasi game online juga bisa berpengaruh ke pasar dan ekonomi. Banyak perusahaan game internasional yang kena imbasnya, karena market mereka di Cina bisa berkurang drastis. Pemerintah juga punya peran penting dalam mengatur pasar dan bisnis.

Terakhir, hal ini juga bisa jadi contoh tentang sejauh mana pemerintah bisa mengendalikan teknologi. Mereka punya kekuatan buat kontrol akses ke game online, dan itu bukti kalau pemerintah bisa punya pengaruh besar dalam hal teknologi.

Jadi,  kekuasaan dan tanggung jawab pemerintah dalam mengatur teknologi di era digital. Sehingga larangan game online di Cina ini memberikan pelajaran penting buat kita semua soal keseimbangan, privasi, regulasi, dan bahkan kekuasaan dalam dunia digital.

7 Pelajaran Dapat Diambil Dari Larangan Game Online di Cina

Pada tahun 2019, pemerintah Cina mengeluarkan larangan terhadap game online yang melibatkan anak-anak di bawah 18 tahun untuk bermain lebih dari 90 menit sehari pada hari kerja dan lebih dari 3 jam sehari pada akhir pekan.

7 pelajaran dari larangan game online di Cina :

1. Perlindungan Terhadap Kesehatan Anak

Larangan ini bertujuan untuk melindungi kesehatan fisik dan mental anak-anak. Terlalu banyak waktu yanghabis pada depan layar komputer atau perangkat mobile dapat berdampak negatif pada kesehatan mereka, seperti masalah mata, gangguan tidur, hingga kecanduan.

2. Kebutuhan Akan Pengawasan Orang Tua

Orang tua harus lebih aktif dalam mengontrol berapa lama anak-anak mereka bermain game dan memastikan mereka memiliki waktu yang cukup untuk belajar, tidur, dan bahkan beraktivitas di luar rumah.

3. Pembatasan Terhadap Model Bisnis Game

Larangan ini juga menyoroti tanggung jawab pengembang game dan perusahaan game. Harapannya adalah untuk mengimplementasikan kontrol umur yang lebih ketat dan menghindari mendorong pemain muda untuk menghabiskan uang dalam game.

4. Keseimbangan antara Hiburan dan Pendidikan

Larangan ini menekankan pentingnya menciptakan keseimbangan antara hiburan online dan pendidikan. Anak-anak perlu memiliki waktu yang cukup untuk belajar hingga mengembangkan keterampilan non-digital.

5. Kesadaran tentang Masalah Kecanduan Game

Larangan ini juga memicu kesadaran tentang masalah kecanduan game, terutama di kalangan anak-anak dan remaja. Hal ini mengingatkan kita untuk mengenali gejala kecanduan game dan mencari bantuan saat perlu.

6. Upaya Pemerintah untuk Mengatur Industri Game

Larangan ini mencerminkan upaya pemerintah Cina untuk lebih mengatur industri game online di negara mereka. Mereka berusaha untuk mengendalikan dampak sosial dan kesehatan game online, bahkan memastikan bahwa game tidak mengganggu kesejahteraan anak-anak.

7. Perbandingan dengan Pendekatan Negara Lain

Larangan ini juga mengundang perbandingan dengan pendekatan negara lain terhadap masalah yang serupa. Beberapa negara telah mengambil tindakan serupa, sementara yang lain memilih pendekatan yang berbeda dalam mengatur game online dan perlindungan anak-anak.

Hal tersebut mencerminkan pentingnya menemukan keseimbangan antara hiburan digital, perlindungan anak-anak, hingga tanggung jawab industri game. Pengalaman Cina dengan larangan game online di bawah 18 tahun memiliki implikasi yang luas bagi negara-negara lain yang menghadapi masalah serupa dalam mengatur game online dan melindungi generasi muda mereka.

Author: Rayres